Jumat, 15 Maret 2013

cara membuat jajangmyeon

Siapa yang gak kenal dengan fenomena artis Korea Selatan dengan keglamoran K-pop mereka. karena   kepopuleranya itu semakin banyak pula yang menikuti gaya ala Korea bahkan makanan Korea pun jadi semakin diminati.bahkan ada juga yang nge-fans dengan masakan korea.

Sejalan dengan itu dan adanya requets dari fans di Facebook saya juga ingin posting tentang kuliner ala Korea yang tampak lezat dan bikin perut laper, apalagi kalau kita melihat para artis K-Pop menyantap kuliner mereka, hmmmmmm... Nyamnyaammm.... Ok deh langsung saja akan kami sajikan resep masakan Korea buat sobat:

Resep Masakan Korea Mie Jajangmyeon (Mie Hitam Korea)

Berikut ini bahan-bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan Mie Jajangmyeon. Harap perhatikan baik-baik jumlah takarannya ya, agar hasilnya sesuai dengan yang diharapkan.
Bahan-bahan :

600g mie basah
100g daging sapi
2 buah bawang bombai
1/2 buah zukini
2 buah kentang
1 sdm gula pasir
4 sdm air sagu
2 gelas air,
7 sdm minyak
6 sdm saus Jajangmyeon yang disebut Chunjang


Cara membuat :
  • Potong daging
  • Potong dadu bawang bombai, kentang, dan zukini
  • Goreng saus Jajangmyeon dengan 6 sdm minyak
  • Panaskan wajan dengan 1 sdm minyak lalu goreng bawang bombai
  • Kemudian masukkan daging sapi, zukini, dan kentang
  • Setelah bahan-bahan itu matang masukkan saus yang sudah digoreng
  • Aduk-aduk supaya merata lalu tuangkan air sagu
  • Setelah dididihkan selama 5 menit lagi matikan api.
  • Rebuslah mie lalu bilas dengan air.
  • Taruh mie dalam mangkuk besar dan tuangkan saus di atasnya.
  • Sajikan bersama dengan asinan lobak kuning. 

sumber : http://e-kuliner.blogspot.com/2013/03/resep-masakan-korea-mie-jajangmyeon-mie.html

Mari Mengenal Paralaks Bintang



Di malam hari yang gelap, kita dapat melihat taburan ratusan bintang di langit. Bintang-bintang tersebut hanya tampak sebagai titik-titik terang dan redup yang sama ukurannya di lihat mata kita. Namun lebih jauh, seberapa terang suatu bintang tidak menentukan jaraknya terhadap kita. Untuk menentukan jarak bintang, para astronom menggunakan berbagai metode, yang akan dibahas di bagian selanjutnya.
Skema penentuan jarak bintang dengan metode paralaks. Kredit Gambar : NAOJ
Parallaks
Jika kita merentangkan tangan dengan jari jempol teracung di depan wajah kita, maka kita akan melihat bahwa letak jempol kita berubah saat kita melihatnya dengan sebelah mata, bergantian. Letak jempol bergeser terhadap gambar di belakangnya, dan pergeseran ini dinamakan parallaks. Para astronom menggunakan efek ini untuk menghitung jarak ke bintang dengan menghitung sudut antara garis-garis pandang bintang, yang diamati di dua tempat yang berbeda.

Parsek (Parsec)

Karena jarak bintang yang teramat jauh, sudut parallaksnya sangat kecil dan biasanya diukur dalam satuan detik busur. Parsek atau Parsec sendiri berasal dari kata parallax second, yaitu objek yang memiliki sudut parallaks satu detik. Besarnya detik busur sama dengan 1/3600 derajat. Kecil sekali bukan? Namun, kita dapat mengamati adanya perubahan kecil pada letak posisi bintang tersebut. Satu detik busur (“) sama dengan seperenam puluh menit busur (‘), dan satu menit busur sama dengan seperenam puluh derajat.
Para astronom menggunakan satuan-satuan yang tidak biasanya di pakai sehari-hari. Seperti dalam menghitung jarak ke bintang, tidak mengunakan satuan meter atau km, karena tidak cocok untuk jarak yang begitu besar. Maka untuk mempermudah, mereka menggunakan satuan-satuan seperti parsek dan tahun cahaya.
1 parsek (pc) = 3,26 tahun cahaya = 3,09 x 1013 km = 206 265 SA (Satuan Astronomi, jarak Bumi ke Matahari).
Bintang yang terdekat dengan Bumi kita, yaitu Matahari, jaraknya 1 SA, sedang bintang terdekat dari Matahari adalah bintang Proxima Centauri yang berjarak 1,294 pc.
Parallaks bintang
Untuk menghitung jarak ke bintang, para astronom menghitung pergeseran yang tampak pada bintang dalam kurun waktu satu tahun. Para astronom menggunakan dua waktu yang berbeda dalam mengamati bintang selama satu tahun periode ini, yaitu ketika bumi berada di tempat yang bersebrangan. Sepanjang bumi mengelilingi Matahari, astronom melihat pergerakan bintang terhadap bintang-bintang di belakangnya yang karena jaraknya lebih jauh, terlihat diam. Semakin dekat bintang, parallaksnya semakin besar.
Paralaks bintang merupakan metode untuk mengukur jarak bintang
Seperti yang kita lihat pada gambar, garis-garis pandang dan garis yang menghubungkan posisi pengamatan membentuk segitiga dengan bintang sebagai puncaknya. Andaikan dmatahari adalah jarak Bumi-Matahari, d adalah jarak Matahari – bintang, dan p adalah sudut parallaks, didapatkan formula parallaks:
d (parsek) = 1 / p (detik busur)
Semakin jauh bintang, semakin kecil parallaksnya, dan dibutuhkan baseline pengukuran yang lebih besar pula. Namun, baseline pengamatan dari bumi terbatas karena orbit planet kita mengelilingi Matahari. Oleh karena itu, pengukuran menggunakan parallaks ini terbatas hanya sampai sudut paralllaks sebesar 0,01 detik busur, artinya bintang yang jaraknya lebih dari 100 parsek tidak dapat diukur menggunakan metode ini.
Namun, pada tahun 1989, ESA (Eroupean Space Agency) meluncurkan misi Hipparcos yang bertujuan menghitung sudut parallaks bintang-bintang di dalam galaksi kita. Hipparcos telah menghitung parallaks lebih dari 120.000 bintang yang jaraknya mencapai 650 parsek (500 tahun cahaya) dari Matahari.

sumber :http://langitselatan.com/2008/04/19/mari-mengenal-paralaks-bintang/

Cara belajar yang baik dan benar


cara belajar yang baik
Cara belajar yang baik dan benar - untuk menjadi pintar serta pandai tentunya mesti giat serta telaten belajar. bagaimana cara yang efisien serta pas untuk siswa didalam belajar? kapan waktu yang pas supaya akhirnya juga optimal? 

tiap-tiap orang dapat memastikan sendiri kapan waktu yang sangat pas untuk studi. apakah menentukan pagi, sore atau mala hari. seluruh cocok dengan situasi yang ada. baiknya studi di kerjakan tiap-tiap hari, meskipun dengan waktu yang tidak lama. contohnya 1 atau 2 jam tiap-tiap hari. 

sangat banyak murid-murid sekolah sekarang ini belajar mati matian cuma bila ada ulangan atau ujian. waktu yang sangat pas untuk belajar dapat di cocokkan dengan mood serta toleransi tubuh kita. tidak mesti tiap-tiap malam, bila kita jam 8 atau jam 9 malam telah jadi mengantuk dapat menentukan waktu sore atau setelah maghrib. 

lantas waktu belajar seseorang memanglah tidak dapat sama. yang mutlak janganlah terlampau memaksakan atau memporsir balajar sampai larut malam dikarenakan umumnya akhirnya juga tak lagi dapat optimal. 

di bawah ini cara serta trick langkah belajar yang baik untuk hadapi ujian 

1. belajar grup 
melas belajar sendirian ? cobalah saja belajar dengan grup bareng rekan. dengan belajar kelompok aktivitas belajar dapat jadi amat mengasyikkan dikarenakan ada temannya. belaar dengan grup baiknya mengajak rekan yang pintar serta rajin belajar supaya dapat terpacu serta ketularan pandai. 

2. cobalah rajin bikin catatan atau intisari dari pelajaran 
tiap-tiap bab pelajaran senantiasa ada bagian-bagian yang mutlak. nah sisi yang mutlak ini baiknya dibikin catatan di buku tersendiri. in amat bermanfaat waktu hadapi ulangan atau ada ujian. 


3. selalau disiplin serta telaten didalam belajar 
yang mutlak disini yaitu mutu belajarnya. meskipun cuma 1-2 jam 1 hari namun bila di kerjakan tiap-tiap hari tentu dapat tambah baik daripada belajar dalam kurun waktu yang amat lama pada saat spesifik saja. contohnya cuma belajar bila ada ulangan atau ujian saja. 

4. ajukan pertanyaan bila belum paham 
umumnya waktu guru selesai mengulas satu mata pelajaran dapat ajukan pertanyaan pada murid muridnya. apakah telah jelas ? janganlah sangsi serta takut untuk ajukan pertanyaan bila memanglah kurang memahami atau kurang tahu. 


5. jauhi sukap tidak jujur 
saat ini ini banyak siswa bikin catatan untuk mencontek waktu ada ulangan atau ujian. dengan belajar dengan jadwal yang teratur seorang murid dapat senantiasa siap bila ada ulangan dadakan serta tak perlu mencontek.
- Reviewer: sasha masira - ItemReviewed:

sumber:  http://bcinggris.blogspot.com/2012/12/cara-belajar-yang-baik-dan-benar.html#.UUQGAlLiF1g